Hal yang perlu Anda ketahui tentang AED

Pernahkah Anda bertanya-tanya apa itu AED dan mengapa AED dapat dilihat di sebagian besar gedung dan kantor? Nah, Anda tidak sendiri!

Defibrilator eksternal otomatis atau automated external defibrillator (AED) adalah sebuah alat medis portabel yang canggih dan mudah digunakan, yang dirancang untuk membantu orang yang mengalami serangan jantung mendadak. Alat ini dapat menganalisis irama jantung dan, jika perlu, memberikan kejut listrik (defibrilasi) untuk membantu memulihkan irama menjadi normal dan efektif.

Mengapa AED itu penting?

AED adalah penyelamat nyawa. Alat ini memegang peranan penting dalam merespons serangan jantung. 

Penting untuk dipahami bahwa peluang untuk bertahan hidup berkurang 7% hingga 10% setiap menit yang berlalu jika detak jantung tidak kembali normal. RJP (resusitasi jantung paru) segera dan penggunaan AED dapat melipatgandakan kemungkinan seseorang untuk bertahan hidup dua hingga tiga kali lipat.

AED memang ditujukan untuk dapat diakses oleh masyarakat umum. Alat ini aman, akurat, portabel, dan mudah dioperasikan. Personel non-medis, seperti polisi, petugas pemadam kebakaran, pramugari, dan petugas keamanan telah dilatih mengoperasikan AED. 

Meskipun pelatihan AED formal tidak diwajibkan, tetapi ini sangat disarankan karena dapat meningkatkan kepercayaan diri Anda dalam mengoperasikan perangkat.

Bagaimana cara menggunakan AED?

AED dilengkapi dengan petunjuk suara, lampu, dan instruksi teks untuk memandu penyelamat melalui langkah-langkah yang diperlukan.

AED biasanya dilengkapi dengan dua set pad: 

  • Pad dewasa
  • Pad anak-anak

Sangat penting untuk menggunakan pad dewasa untuk individu berusia 8 tahun atau lebih.

Saat menggunakan AED, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Nyalakan AED dan dengarkan petunjuk suara.
  2. Lepaskan semua pakaian yang menutupi dada. Jika perlu, seka dada hingga kering.
  3. Lepaskan bagian belakang pad dan tempelkan pada dada pasien, sesuai ilustrasi atau diagram pada pad.
  4. Sambungkan konektor pad ke AED.
  5. AED akan melakukan analisis untuk menentukan apakah kejutan diperlukan. Alat ini akan memberikan kejutan secara otomatis atau memberikan instruksi kapan waktu yang tepat untuk memberikannya. Selama analisis ini, pastikan tidak ada orang yang menyentuh pasien tersebut.
  6. Jika kejutan tidak diperlukan, lanjutkan RJP. Jangan pernah menghentikan kompresi selama lebih dari 10 detik.
  7. Jika kejutan diperlukan, pastikan tidak ada orang yang menyentuh pasien, tekan tombol kejut dan segera lanjutkan RJP jika masih diperlukan.
  8. Ulangi proses ini sampai ambulans tiba.

Bersiaplah untuk menyelamatkan nyawa! Pelajari CPR dan biasakan diri Anda untuk menggunakan AED. Ingat, ketika setiap detik sangatlah berarti, pengetahuan dan tindakan Anda dapat membuat perbedaan yang menyelamatkan nyawa.

Buat janji temu di Rumah Sakit Pantai

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami keadaan darurat medis atau trauma berat, segera hubungi ambulans atau langsung menuju ke unit Kecelakaan dan Gawat Darurat (A&E) Rumah Sakit Pantai terdekat untuk segera mendapatkan pertolongan medis.

Ingat, setiap detik sangat berarti dalam situasi darurat! Tim dokter, perawat, dan staf pendukung gawat darurat yang terampil siap sedia 24 jam sehari, 7 hari seminggu untuk memberikan perawatan dan pertolongan segera.

Rumah Sakit Pantai telah mendapatkan akreditasi dari Malaysian Society for Quality in Health (MSQH) atas komitmennya terhadap keselamatan pasien dan kualitas pelayanan.

Loading...
Thank you for your patience
Click to know more!