Nyeri pada Puting Susu: Penyebab dan Pengobatan
Apa yang menyebabkan nyeri pada puting susu?
Mengalami nyeri pada puting susu bisa menimbulkan ketidaknyamanan, dan ada beberapa penyebab yang memungkinkan pada kondisi ini. Meskipun sebagian penyebabnya mungkin sepele, tetapi sebagian penyebab lainnya bisa jadi mengejutkan. Sangat penting bagi Anda untuk memperhatikan gejala-gejala yang Anda alami dan mengupayakan perawatan yang tepat.
Beberapa penyebab nyeri pada puting susu yang memungkinkan:
- Perubahan hormonal: Siklus menstruasi bisa mengakibatkan berbagai gejala termasuk nyeri pada puting susu. Fluktuasi hormonal selama menstruasi, kehamilan, atau menopause bisa mengakibatkan nyeri pada payudara dan puting susu.
- Menyusui: Nyeri pada puting susu umum terjadi di kalangan ibu menyusui, sering kali karena perlekatan atau posisi bayi yang kurang tepat selama menyusui.
- Infeksi: Infeksi seperti ruam (infeksi jamur) atau mastitis (infeksi jaringan payudara) bisa mengakibatkan nyeri pada puting susu dan rasa tidak nyaman.
- Alergi: Reaksi alergi terhadap sabun, losion, deterjen pencuci pakaian, atau bahan pakaian bisa mengakibatkan nyeri pada puting susu.
- Friksi: Friksi adalah penyebab nyeri pada puting susu yang paling umum, yang bisa terjadi jika terjadi gesekan puting susu pada kaus atau bra yang tidak dipakai dengan baik selama aktivitas olahraga seperti berlari, berselancar, atau main basket. Kondisi ini dikenal sebagai “jogger’s nipple” atau “puting pelari”. Friksi pada puting susu bisa menimbulkan rasa nyeri, sakit seperti ditusuk-tusuk, atau pendarahan. Kulit mungkin menjadi kering atau pecah-pecah.
- Kanker payudara atau penyakit Paget: Nyeri pada puting susu atau gejala lainnya bisa menjadi tanda masalah yang mendasarinya seperti kanker. Sekitar setengah perempuan yang didiagnosis dengan penyakit Paget pada puting susu mungkin memiliki gumpalan di balik puting susu.
Bagaimana cara diagnosis nyeri pada puting susu?
Diagnosis nyeri pada puting susu biasanya terdiri dari penggabungan riwayat medis, pemeriksaan fisik, dan kadang-kadang pemeriksaan tambahan.
Jika Anda sedang menyusui dan mengalami nyeri pada puting susu, dokter Anda mungkin menilai perlekatan dan posisi bayi Anda selama menyusui untuk mengidentifikasi masalah apa pun yang menyebabkan nyeri.
Tergantung gejala dan riwayat medis Anda, dokter Anda mungkin menganjurkan untuk melakukan pemeriksaan tambahan, seperti:
- Mamografi: Pemeriksaan menggunakan sinar-X pada jaringan payudara untuk mengetahui adanya kelainan, seperti kista atau tumor.
- USG payudara: Menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar jaringan payudara, yang bisa membantu mengidentifikasi masalah apa pun yang mendasarinya, seperti kista atau infeksi.
- Biopsi payudara: Melibatkan pengambilan sedikit sampel jaringan payudara untuk melakukan pemeriksaan di bawah mikroskop untuk mengetahui tanda-tanda kanker atau abnormalitas lainnya.
- Tes darah: Mungkin dilakukan untuk memeriksa ketidakseimbangan hormon atau tanda-tanda infeksi.
- Kultur: Jika diduga terdapat infeksi, kultur cairan puting susu atau usap kulit mungkin diambil untuk mengidentifikasi organisme penyebabnya.
Bagaimana cara mengatasi nyeri pada puting susu?
- Memakai bra olahraga yang terpasang dengan baik dan terbuat dari kain sintetis yang halus tentunya bisa membantu mencegah nyeri pada puting susu yang disebabkan oleh friksi, terutama selama aktivitas seperti berlari atau olahraga intens.
- Menggunakan produk pelindung seperti pelindung pencegah ruam, penutup pelindung puting, atau plester bedah bisa memberikan lapisan proteksi ekstra dan mengurangi gesekan pada puting susu.
- Beberapa krim, salep, atau pelembap tertentu mungkin membantu mengurangi gesekan dan meredakan nyeri pada puting susu, tetapi sangat penting untuk memilih produk yang cocok, aman, dan sesuai untuk kulit sensitif di sekitar area puting.
- Ibu menyusui dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter agar bisa membantu membentuk pola menyusui yang sehat dengan bayinya.
- Kasus minor eksem pada puting susu sering kali bisa diatasi dengan krim antiinflamasi topikal. Namun, sangat penting bagi Anda untuk memeriksakan diri ke dokter jika ruam atau kemerahan memburuk, menyebar, atau tidak membaik setelah menggunakan obat yang dijual bebas.
- Nyeri pada puting susu karena menstruasi atau kehamilan bisa diatasi dengan obat pereda nyeri yang dijual bebas atau kompres hangat.
- Kanker payudara sering kali ditangani dengan pembedahan, radiasi, dan/atau kemoterapi.
Kapan Anda sebaiknya memeriksakan kondisi nyeri pada puting susu ke dokter?
Jika nyeri pada puting susu berlanjut, penting bagi Anda untuk berkonsultasi dengan dokter. Nyeri terus-menerus pada puting susu bisa menjadi tanda adanya masalah yang mendasarinya seperti infeksi, alergi, dermatitis, atau kondisi lain yang memerlukan perhatian medis.
Buat janji temu di Rumah Sakit Pantai
Tim pakar yang terdiri dari dokter spesialis obstetri dan ginekologi yang penuh dedikasi di Rumah Sakit Pantai tersedia untuk konsultasi dalam menyediakan perawatan dan bantuan terbaik.
Hubungi kami untuk membuat janji temu hari ini jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan mengenai nyeri pada puting susu. Kami memastikan Anda mendapatkan perawatan terbaik yang memungkinkan sesuai dengan kebutuhan Anda secara spesifik.
Rumah Sakit Pantai telah diakreditasi oleh Malaysian Society for Quality in Health (MSQH) atas komitmennya terhadap keselamatan pasien dan kualitas pelayanan.