Apa itu tuba fallopi dan fungsinya?

Tuba fallopi (dikenal juga dengan oviduk atau tuba uterina) adalah organ penting pada sistem reproduksi wanita. Tuba fallopi adalah sepasang saluran otot berongga yang terletak di antara ovarium dan rahim (uterus).

Sepasang buluh ini membantu mengangkut sel telur dari ovarium (tempat di mana tubuh memproduksi sel telur) ke uterus, (tempat di mana sel telur yang telah dibuahi dapat berkembang menjadi fetus).

Apa itu kelainan tuba fallopi?

Kelainan tuba fallopi terjadi ketika terdapat sumbatan atau kelainan struktural pada tuba fallopi. Hal ini dapat menyebabkan kesulitan untuk hamil.

Karena tuba fallopi berperan penting dalam memfasilitasi sperma mencapai sel telur dan memindahkan sel telur yang telah dibuahi ke uterus, sumbatan pada tuba fallopi (penyumbatan buluh) dapat menyebabkan kesulitan untuk hamil. Tuba fallopi yang tersumbat dapat disebabkan oleh riwayat infeksi pelvis, pembedahan, atau endometriosis.

Apa saja jenis kelainan tuba fallopi?

Terdapat beberapa jenis kelainan tuba fallopi. Kelainan-kelainan ini di antaranya adalah:

  1. Salpingitis dan Radang Pelvis

    Salpingitis merujuk pada peradangan tuba fallopi. Ini umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri, termasuk infeksi menular seksual, seperti gonore dan chlamydia.

    Salpingitis adalah salah satu jenis radang pelvis. Jika dibiarkan tanpa diobati, radang panggul dapat berujung pada jaringan parut dan penyumbatan tuba fallopi, sehingga menyebabkan infertilitas dan meningkatkan risiko kehamilan ektopik.

  2. Hidrosalping

    Hidrosalping terjadi ketika cairan menumpuk di tuba fallopi akibat kecelakaan atau infeksi. Penyumbatan dapat membuat wanita lebih sulit untuk hamil.

  3. Fibroid pada Tuba Fallopi

    Fibroid umumnya ditemukan pada uterus, namun dapat pula muncul pada tuba fallopi.

  4. Infertilitas Faktor Tuba

    Infertilitas faktor tuba adalah salah satu alasan paling umum di balik infertilitas pada wanita. Hal ini terjadi akibat penyumbatan pada tuba fallopi yang menyebabkan pelekatan dan kerusakan pada buluh.

  5. Kista paratuba

    Kista paratuba adalah massa berisi cairan yang muncul dekat ovarium dan tuba fallopi. Kista ini umumnya tidak bersifat kanker dan akan hilang dengan sendirinya.

  6. Endosalpingiosis

    Endosalpingiosis adalah kondisi ginekologi langka yang ditandai dengan munculnya jaringan tuba fallopi di luar tuba fallopi. Kondisi ini dapat menyerang ovarium, miometrium (lapisan tengah dinding rahim), atau kandung kemih. Endosalpingiosis diasosiasikan dengan nyeri pelvis, infertilitas, massa pelvis, dan gejala-gejala saluran kemih.

  7. Torsi Tuba Terisolasi

    Torsi tuba terisolasi merujuk pada torsi atau terpuntirnya tuba fallopi, tanpa mempengaruhi ovarium. Ini adalah kondisi langka yang umumnya menyerang remaja dan wanita dalam masa ovulasi, serta jarang ditemukan pada wanita pascamenopause.

Apakah penyebab kelainan tuba fallopi?

Kelainan tuba fallopi disebabkan kondisi yang menyumbat atau merusak buluh, seperti:

  • Infeksi pelvis, seperti radang panggul
  • Kehamilan ektopik
  • Usus buntu yang robek
  • Bedah pelvis atau peru bagian bawah
  • Peradangan yang merusak uterus dan tuba fallopi
  • Endometriosis
  • Fibroid rahim
  • Kelainan bawaan buluh rahim dan uterus

Apa saja gejala kelainan tuba fallopi?

Wanita dengan kelainan tuba fallopi dapat menunjukkan gejala-gejala seperti:

  • Nyeri panggul
  • Nyeri perut
  • Demam
  • Keputihan yang tidak biasa
  • Nyeri saat menstruasi/buang air kecil/berhubungan seksual
  • Ketidakteraturan menstruasi
  • Infertilitas
  • Adanya massa pelvis
  • Gejala-gejala saluran kemih.

Bagaimana kelainan tuba fallopi didiagnosis?

Kelainan tuba fallopi dapat didiagnosis melalui:

  • Histerosalpingografi (HSG): Uji sinar-X yang digunakan untuk mendiagnosis masalah kehamilan dan reproduksi. HSG dapat menentukan apakah tuba fallopi terhalang.
  • Histeroskopi: Alat tipis bercahaya yang disebut histeroskop digunakan untuk melihat bagian dalam rahim. Umumnya dilakukan setelah HSG dan dapat menentukan apakah tuba fallopi tersumbat.
  • Saline-infusion sonograph: Dikenal juga dengan sonohisterogram, prosedur ultrasonografi ini menyajikan citra uterus saat diisi dengan larutan saline. Jika tuba fallopi tersumbat, sonohisterogram dapat mendeteksinya.
  • Hysterosalpingo contrast sonography (HyCoSy): HyCoSy adalah prosedur ultrasonografi lain yang menyajikan citra tuba fallopi saat diisi dengan cairan yang mengandung busa atau gelembung udara. Pergerakan larutan dapat mengungkap sumbatan pada tuba fallopi.
  • Laparoskopi: Pembedahan ini memungkinkan pemeriksaan visual tuba fallopi lewat insisi pada perut (sayatan). Dokter spesials ginekologi akan memeriksa tuba fallopi untuk menentukan apakah buluh tersumbat menggunakan kamera kecil bercahaya yang disebut laparoskop.

Bagaimana mengobati kelainan tuba fallopi?

Pilihan pengobatan untuk kelainan tuba fallopi meliputi:

  • Salpingektomi: Prosedur bedah untuk mengangkat salah satu atau kedua tuba fallopi (juga disebut salpingektomi bilateral).
  • Salpingo-ooforektomi: Prosedur bedah untuk mengangkat tuba falllopi dan ovarium.
  • Salpingostomi: Prosedur yang mengharuskan pembuatan insisi pada tuba fallopi pada lokasi kehamilan dan mengangkan kehamilan ektopik. Metode ini juga dapat dilakukan untuk mengangkat penyumbatan pada tuba fallopi atau memperbaiki jaringan yang rusak.
  • Ligasi tuba: Ligasi tuba adalah prosedur sterilisasi, atau salah satu jenis KB yang permanen. Saat pembedahan, tuba fallopi akan dipotong, diikat, atau disumbat, sehingga secara permanen mencegah bertemunya sel terlur dan sperma.
  • Pembedahan rekonstruktif tuba: Prosedur yang dilakukan untuk membatalkan ligasi tuba atau mengembalikan fungsi dari tuba fallopi yang telah rusak.

Buat janji temu di Rumah Sakit Pantai

Tim dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi yang berdedikasi dan ahli di Rumah Sakit Pantai siap memberikan konsultasi untuk menyediakan perawatan dan dukungan terbaik bagi para pasien. Hubungi kami untuk membuat janji temu hari ini jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan mengenai masalah kesehatan Anda.

Untuk membuat janji temu pemeriksaan kesehatan, silakan hubungi Pusat Pemeriksaan Kesehatan di Rumah Sakit Pantai terdekat Anda.

Rumah Sakit Pantai telah mendapatkan akreditasi dari Malaysian Society for Quality in Health (MSQH) atas komitmennya terhadap keselamatan pasien dan kualitas pelayanan.

Loading...
Thank you for your patience
Click to know more!