Pulmonologi – Spesialis Paru & Asma

Pulmonologi adalah spesialisasi yang berurusan dengan diagnosis dan perawatan sistem pernapasan, yang meliputi hidung, tenggorokan, trakea, laring, paru-paru, dan diafragma.


Apa saja masalah pernapasan yang umum terjadi?

1. Asma / Asma Bronkial

Asma menimpa semua kelompok usia, tetapi biasanya dimulai pada masa kanak-kanak. Penyakit ini ditandai dengan peradangan saluran napas yang menyebabkan penyempitan dan berkurangnya aliran udara ke paru-paru.

Gejala-gejalanya meliputi:

  • Mengi (suara siulan saat bernapas)
  • Batuk
  • Sesak napas
  • Sesak di dada

Terkadang, gejalanya dapat memburuk selama beberapa saat. Hal ini disebut sebagai serangan asma.

2. Bronkitis akut dan kronis

Bronkitis terjadi ketika bronkus, saluran utama yang membawa udara ke paru-paru, menjadi bengkak dan teriritasi. 

Jenis-jenis bronkitis:

  1. Bronkitis akut:
    • Timbul secara tiba-tiba dan berlangsung selama kurang dari 3 minggu
    • Biasanya terjadi karena infeksi virus pada saluran napas bagian atas
    • Gejala umum: Batuk dengan atau tanpa dahak, kelelahan, sakit tenggorokan
  2. Bronkitis kronis:
    • Berlangsung lama
    • Biasanya, karena kebiasaan merokok
    • Rentan terhadap infeksi paru-paru
    • Gejala berlangsung selama setidaknya 3 bulan dalam setahun selama 2 tahun berturut-turut
    • Gejala umum: Batuk terus-menerus dengan banyak dahak, mengi, sesak dada, sesak napas
3. Bronkiektasis

Bronkiektasis adalah suatu kondisi melebarnya saluran udara paru-paru yang mengakibatkan penumpukan lendir berlebih yang membuat paru-paru lebih rentan terhadap infeksi.

Gejala-gejalanya meliputi:

  • Batuk berdahak terus-menerus
  • Mengi
  • Napas pendek
  • Batuk berdarah
4. Batuk kronis

Batuk yang berlangsung selama delapan minggu atau lebih biasanya dianggap sebagai batuk kronis. Penyebab batuk kronis meliputi postnasal drip, asma, refluks asam lambung, infeksi saluran pernapasan, bronkitis kronis, kanker paru-paru, dan bronkiektasis.

5. Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)

PPOK adalah sekumpulan kondisi yang menyebabkan obstruksi aliran udara dan kesulitan bernapas.

Itu adalah emfisema dan bronkitis kronis. Ini adalah kondisi umum yang utamanya menimpa orang tua dan paruh baya yang merokok.

Gejala-gejalanya meliputi:

  • Batuk berdahak terus-menerus
  • Sesak napas
  • Mengi
  • Sulit menarik napas dalam-dalam
6. Kanker paru

Kanker paru adalah penyakit yang disebabkan oeh pertumbuhan sel yang tidak terkendali pada paru. Kanker paru berawal di paru-paru atau saluran udara (trakea dan bronkus) dan dapat menyebar ke kelenjar getah bening atau organ lain.

Gejala-gejalanya meliputi:

  • Batuk terus-menerus selama lebih dari 2-3 minggu
  • Batuk kronis yang memburuk
  • Hemoptisis (batuk berdarah)
  • Nyeri atau sakit saat batuk atau bernapas
  • Mengi
  • Sesak napas
  • Nyeri bahu atau leher yang persisten
  • Penurunan berat badan yang tidak jelas penyebabnya
  • Nafsu makan menurun
  • Suara serak
  • Kelelahan
  • Odinopagia (nyeri saat menelan)
  • Disfagia (kesulitan menelan)
7. Penyakit paru akibat kerja

Penyakit paru yang disebabkan oleh paparan berulang dan jangka panjang terhadap iritan tertentu di lingkungan kerja. Karena faktor lokasi, pekerjaan, dan lingkungan, beberapa pekerjaan memiliki risiko yang lebih besar untuk terkena penyakit paru akibat kerja dibandingkan pekerjaan lainnya.

Gejala-gejalanya meliputi:

  • Batuk
  • Sesak di dada
  • Napas pendek
  • Mengi
  • Pola pernapasan yang abnormal
8. Pneumonia

Pneumonia adalah infeksi yang menyerang salah satu atau kedua paru-paru. Ini menyebabkan cairan atau nanah mengisi kantung udara di paru-paru. Tingkat bahaya kondisi ini tergantung pada usia Anda, kesehatan Anda secara keseluruhan, dan penyebab infeksi (virus atau bakteri).

Gejala-gejalanya meliputi:

  • Batuk dengan atau tanpa dahak yang berwarna kuning, hijau, coklat, atau bernoda darah
  • Sesak napas
  • Nyeri dada yang memburuk saat Anda bernapas atau batuk
  • Demam
9. Tuberkulosis

Tuberkulosis (TB) adalah infeksi bakteri yang ditularkan dengan menghirup droplet-droplet kecil dari bersin atau batuk orang yang terinfeksi. Penyakit ini umumnya menyerang paru-paru, tetapi dapat menyerang bagian tubuh mana pun.

Gejala-gejalanya meliputi:

  • Batuk terus-menerus selama lebih dari 3 minggu
  • Berkeringat pada malam hari
  • Penurunan berat badan
  • Kelelahan
  • Demam
  • Nafsu makan menurun

Bagaimana mendiagnsis masalah pernapasan?

Diagnosis dibuat berdasarkan berbagai pemeriksaan. Dokter Anda akan mengevaluasi riwayat kesehatan dan gejala Anda terlebih dahulu sebelum melakukan pemeriksaan fisik.

Tes yang mungkin diperlukan:

  1. Tes pencitraan: X-ray, pemindaian tomografi terkomputerisasi (CT-scan), pencitraan resonansi magnetik (MRI)
  2. Tes fungsi paru: spirometri, tes volume paru-paru (body plethysmography)
  3. Bronkoskopi
  4. Tes darah
  5. Kultur dahak

Bagaimana pengobatan masalah pernapasan?

Opsi pengobatan dibedakan menurut jenis kondisi pernapasan.

Opsi pengobatan di antaranya:

  1. Perubahan gaya hidup
  2. Menggunakan obat-obatan
  3. Terapi oksigen
  4. Prosedur invasif minimal
  5. Operasi

Bicaralah dengan dokter Anda jika Anda atau orang yang Anda sayangi memiliki gejala masalah pernapasan. Tim tenaga kesehatan profesional yang peduli tersedia untuk memberikan konsultasi dan perawatan terbaik. Hubungi kami untuk membuat janji temu hari ini. Kami menjamin perawatan terbaik yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik Anda.


Spesialisasi Kami

Muat lebih banyak
Loading...
Thank you for your patience
Click to know more!