health-pulse-coping-with-cancer banner health-pulse-coping-with-cancer banner
Asuhan Pencegahan
Tetap Sehat

Memahami Faktor Risiko dan Penanganan Kanker

04 Februari 2024 · 6 mins read

Topics









Hari Kanker Sedunia, yang diperingati setiap tanggal 4 Februari, merupakan upaya global untuk meningkatkan kesadaran, mempromosikan pencegahan, dan mendukung deteksi dan pengobatan kanker. Lengkapi informasi Anda dengan pemahaman mengenai faktor risiko kanker dan strategi penanganannya untuk pemahaman lebih baik dan penanganan kanker yang proaktif.

Apakah Itu Kanker?

Kanker adalah penyakit yang dapat berawal dari hampir semua organ atau jaringan pada tubuh, di mana sel-sel abnormal tumbuh di luar kendali dan menyebar ke bagian tubuh di sekitarnya, dan/atau ke organ lain. Proses selanjutnya disebut metastasis, dan merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi dari kanker.

Seberapa Banyak Kanker di Malaysia?

Kanker adalah penyebab kematian tertinggi kedua di dunia. Apakah Anda tahu bahwa sekitar 1 dari 10 orang Malaysia didiagnosis kanker dalam masa hidupnya?

Jenis kanker paling umum pada pria adalah:

Jenis kanker paling umum pada wanita adalah:

Apa Faktor-faktor Risiko Kanker?

Penelitian telah menemukan beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko kanker seseorang. Hal ini termasuk merokok, kelebihan berat badan atau obesitas, tidak aktif secara fisik, pola makan yang buruk, dan konsumsi alkohol berlebihan.

Beberapa kematian akibat kanker dapat dicegah dengan mengubah atau menghindari faktor-faktor risiko utama dan menerapkan strategi pencegahan yang didukung secara ilmiah. Beban penyakit kanker juga dapat diringankan melalui deteksi dini kanker dan pengobatan bagi pasien yang telah terserang kanker. Pencegahan juga memberikan strategi jangka panjang paling efektif secara biaya untuk melawan kanker.

Jawablah pertanyaan dalam Kuis Risiko Kanker ini, dan ketahui bagaimana cara mengurangi risiko kanker Anda.

Apa yang Dapat Saya Lakukan untuk Mengurangi Risiko Kanker Saya?

Dengan menyesuaikan faktor-faktor risiko kanker yang dapat dihindari atau diubah, hampir 1 dari 4 kasus kanker baru di Malysia dapat dihindari.

Berikut adalah 10 cara untuk mengurangi risiko kanker Anda.

  1. Berhenti merokok. Merokok menyebabkan berbagai jenis kanker, termasuk kanker paru-paru, mulut, dan tenggorokan. Jadi, jauhilah rokok. Atau, jika Anda merokok, berhentilah sekarang.
  2. Menjaga berat badan tetap sehat. Menjaga berat badan dapat mengurangi risiko 13 jenis kanker.
  3. Konsumsi banyak buah-buahan, sayur-mayur, dan biji-bijian utuh dalam diet Anda. Hindari minuman manis, dan kurangi asupan garam, lemak jenuh, dan daging olahan Anda.
  4. Tetap aktif secara fisik juga dikaitkan dengan berkurangnya risiko kanker. Usahakan untuk menyisipkan setidaknya 30 menit olahraga dalam rutinitas harian Anda.
  5. Konsumsi alkohol berlebihan dapat meningkatkan risiko terserang kanker mulut, tenggorokan, hati, kerongkongan, usus besar, dan payudara. Batasi konsumsi alkohol Anda.
  6. Hindari paparan berlebih terhadap cahaya matahari atau sumber radiasi ultraviolet lainnya. Ingat, selalu gunakan perlindungan dari matahari, seperti tabir surya, jika Anda akan keluar rumah.
  7. Jauhi toksin industri dan lingkungan.
  8. Ikuti saran dokter Anda jika Anda sedang menjalani terapi penggantian hormon.
  9. Lindungi Anda dan orang-orang tersayang dari infeksi melalui vaksinasi. Contohnya, vaksin human papillomavirus (HPV) dapat efektif digunakan melawan kanker serviks.
  10. Jadwalkan skrining kanker untuk diri Anda. Contohnya, skrining kanker payudara melalui mamografi, skrining kanker serviks melalui tes pap, dan skrining kanker usus besar dengan kolonoskopi.

Apakah Kita Bisa Sembuh dari Kanker?

Skrining kanker ditujukan untuk mengenali individu yang tidak bergejala, namun memiliki abnormalitas yang mengindikasikan potensi kanker atau kondisi prakanker, sehingga memungkinkan perujukan ke dokter spesialis kanker yang tepat waktu untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan.

Deteksi kanker secara dini meningkatkan kemungkinan respon positif terhadap pengobatan yang efektif, sehingga berujung pada meningkatnya kesempatan bertahan hidup, turunnya morbiditas, dan intervensi yang lebih efektif secara biaya, bagi mereka yang didiagnosis kanker. Diagnosis awal mengidentifikasi kasus-kasus dengan gejala-gejala pada stadium awal.

Progonosis (perkiraan mengenai bagaimana sebuah penyakit mempengaruhi individu) dapat ditentukan oleh berbagai faktor:

  • Jenis dan lokasi kanker pada tubuh Anda
  • Stadium kanker (ukuran tumor dan penyebarannya ke bagian tubuh Anda yang lain)
  • Derajat kanker (tingkat keabnormalan sel)
  • Karakteristik tertentu sel-sel kanker
  • Usia pasien
  • Status kesehatan pasien
  • Respon pasien terhadap pengobatan kanker

Apa saja Opsi Pengobatan Kanker?

Pembedahan, kemoterapi, radioterapi, terapi hormon, imunoterapi, dan terapi target adalah beberapa modalitas pengobatan kanker.

Tim tenada kesehatan multidisiplin - dokter onkologi medis, dokter onkologi radiasi, dan dokter bedah onkologi - dapat memutuskan untuk menggunakan salah satu atau kombinasi terapi berdasarkan faktor-faktor berikut:

  • Jenis dan cakupan tumor (faktor tumor, stadium)
  • Tujuan pengobatan
  • Karakteristik pasien (status kesehatan, usia, komorbid)
  • Bukti dan panduan
  • Preferensi pasien
  • Biaya

Bagaimana Saya Dapat Menghadapi Kanker?

Mendapatkan diagnosis kanker dapat menjadi sangat menakutkan. Ada ketakutan bahwa pengobatan kanker tidak berhasil, kanker akan kambuh, kanker akan menyakitkan, dan Anda tidak dapat selamat. Berbagai ketakutan ini normal dan sangat bisa dipahami.

Akan lebih membantu pemulihan jika Anda memiliki sikap positif terhadap diagnosis dan pengobatan Anda. Beberapa orang menganggap doa atau meditasi membantu. Beberapa yang lain menikmati ditemani orang-orang yang dapat menjadi tempat berbagi perasaan dan mengeksplor makna pengalaman mereka dengan penyakit ini.

Semuanya setuju bahwa yang paling penting adalah rasa cinta, kebahagiaan, dan menikmati hal-hal kecil di hidup.

Bagaimana cara saya menangani kelelahan?

Banyak dari penderita kanker mengalami kelelahan. Kelelahan dapat mempengaruhi bagaimana Anda memandang diri Anda sendiri, aktivitas keseharian Anda, hubungan Anda dengan orang lain, dan apakah Anda mampu meneruskan pengobatan kanker. Gejala-gejala kelelahan dapat berupa gejala fisik, psikis, dan emosional.

Pengobatan kelelahan pada kanker meliputi penanganan gejala-gejalanya dan menyediakan dukungan emosional. Beberapa pengobatan yang terkait dengan penanganan gejala dapat meliputi penyesuaian jumlah obat pereda nyeri, pemberian transfusi darah atau zat-zat pertumbuhan, penambahan zat besi dan vitamin dalam diet Anda, atau peresepan antidepresan.

Bagaimana cara saya menangani rasa nyeri?

Tidak semua penderita kanker merasakan nyeri. Namun, jika Anda merasakan nyeri, banyak cara untuk menanganinya. Walaupun rasa nyeri tidak selalu bisa disembuhkan seutuhnya, pengobatan dapat mengurangi rasa nyaman bagi sebagian besar penderita kanker.

Terdapat beberapa jenis obat pereda nyari yang berbeda-beda, dan rasa nyeri yang berbeda membutuhkan jenis-jenis obat yang berbeda. Penanganan nyeri akibat kanker dirancang secara individu, dan dokter Anda dapat meresepkan kombinasi obat-obatan untuk rasa nyeri. Pada awalnya, akan diberikan obat pereda nyeri yang umum. Namun, jika rasa nyeri berlanjut atau memburuk, dokter Anda dapat meningkatkan level ke obat pereda nyeri yang lebih kuat.

Bagaimana cara saya menangani demam?

Demam dapat menyulitkan penderita kanker. Penyebab utamanya adalah infeksi, sel-sel tumor (yang dapat memproduksi zat-zat yang memicu reaksi demam), penyakit graft-versus-host (ketika jaringan cangkok menyerang jaringan tubuh Anda sendiri), dan obat-obatan.

Bersamaan dengan mengobati penyebab demam, langkah-langkah perawatan juga dapat membantu meredakan rasa tidak nyaman akibat menggigil dan berkeringat. Saat demam, minum banyak air, lepas pakaian yang berlapis-lapis dan seprai, serta mandi secara teratur dengan air hangat untuk memberikan rasa nyaman.

Saat menggigil, ganti selimut yang basah dengan selimut yang hangat dan kering, jauhkan dari aliran udara, dan atur suhu ruangan untuk membuat Anda nyaman.

Bagaimana cara saya menangani sembelit dan diare saat saya menjalani pengobatan kanker?

Sembelit dan diare dapat disebabkan oleh kanker Anda atau pengobatannya. Untuk sembelit, pencegahan dengan laksatif adalah pengobatan terbaik.

Jika Anda mengalami diare, dokter Anda akan mengidentifikasi dan mengobati masalah yang menyebabkannya. Contohnya, jika diare Anda disebabkan laksatif yang dikonsumsi untuk mencegah sembelit, Anda mungkin harus mengurangi dosis atau berhenti mengonsumsi obat tersebut.

Bagaimana cara saya menangani mual dan muntah saat saya menjalani pengobatan kanker?

Walaupun pengobatan kanker terus berkembang, mual dan muntah tetap menjadi masalah. Pengobatan untuk mual dan muntah antisipatif dapat berhasil ketika gejala-gejalanya ditangani sejak dini.

Berikut adalah cara-cara mengurangi gejala Anda: 

  • Pencitraan yang dipandu
  • Hipnosis
  • Relaksasi
  • Teknik modifikasi perilaku
  • Distraksi (misalnya bermain gim video)

Mual dan muntah akut paling sering diobati dengan obat-obatan antimual.

Buat Janji Temu di Rumah Sakit Pantai

Tim dokter spesialis onkologi yang berdedikasi dan ahli di Rumah Sakit Pantai siap memberikan konsultasi demi memberikan perawatan dan bantuan terbaik bagi pasien melalui skrining, diagnosis, dan pengobatan.

Hubungi kami untuk membuat janji temu dengan dokter spesialis onkologi hari ini. Kami menjamin perawatan terbaik yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik Anda.

Rumah Sakit Pantai telah diakreditasi oleh Malaysian Society for Quality in Health (MSQH) atas komitmennya terhadap keselamatan pasien dan kualitas pelayanan.

Artikel yang Disarankan

Click to know more!